Direktur Utama Perum Bulog, Mayjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani, resmi menjabat posisi barunya. Namun, karirnya di dunia militer tak berakhir begitu saja. Ia telah mengajukan pensiun dini dari TNI.
Pengajuan pensiun dini ini telah dilakukan sejak 1 Juni 2025, dan saat ini masih dalam proses. Langkah ini diambil seiring dengan tugas barunya memimpin Perum Bulog, sebuah posisi yang menuntut dedikasi penuh.
Proses Pensiun Dini Ahmad Rizal Ramdhani
Pengajuan pensiun dini Ahmad Rizal Ramdhani diajukan langsung kepada Panglima TNI pada 1 Juni 2025. Prosesnya masih berjalan dan ia mengungkapkan akan menyerahkan surat pengajuan secara pribadi sebagai pelengkap administrasi.
Meskipun prosesnya masih berlangsung, Rizal menyatakan kesiapannya untuk purna tugas dari TNI. Ia menekankan bahwa pengabdian kepada negara tak terbatas pada institusi militer saja.
Jabatan Baru di Perum Bulog dan Tantangannya
Ahmad Rizal Ramdhani resmi ditunjuk sebagai Direktur Utama Perum Bulog menggantikan Letjen TNI Novi Helmy Prasetya. Penunjukan ini berdasarkan Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK 192/MBU/07/2025 tanggal 3 Juli 2025.
Menteri BUMN, Erick Thohir, membenarkan penunjukan tersebut. Ia menambahkan bahwa tugas penyerapan beras Bulog telah tercapai, sehingga kepemimpinan baru dibutuhkan untuk menghadapi tantangan selanjutnya.
Tantangan Ketahanan Pangan Nasional
Perum Bulog memiliki peran krusial dalam menjaga ketahanan pangan nasional. Tantangannya meliputi stabilisasi harga beras, pengelolaan stok cadangan pangan, dan distribusi yang merata.
Dengan pengalamannya di militer yang teruji, diharapkan Rizal mampu membawa terobosan baru dalam manajemen dan strategi Perum Bulog. Hal ini sangat penting mengingat fluktuasi harga pangan yang selalu menjadi perhatian publik.
Struktur Kepemimpinan Baru Perum Bulog
Berikut susunan Direksi Perum Bulog yang baru:
- Direktur Utama: Mayjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani
- Wakil Direktur Utama: Mayjen TNI (Purn) Marga Taufiq
- Direktur Bisnis: Febby Novita
- Direktur Keuangan: Hendra Susanto
- Direktur Operasional dan Pelayanan Publik: Mokhamad Suyamto
- Direktur SDM dan Umum: Sudarsono Hardjosoekarto
Komposisi direksi yang baru ini diharapkan mampu membawa Perum Bulog mencapai tujuannya dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan pangan bagi masyarakat Indonesia.
Kesiapan Rizal Memimpin Perum Bulog
Meskipun proses pensiun dininya masih berlangsung, Rizal menyatakan kesiapannya untuk fokus pada tugas barunya di Perum Bulog. Ia menegaskan komitmennya untuk menjalankan tugas sebaik mungkin.
Sebagai seorang prajurit profesional, Rizal siap untuk beradaptasi dan memberikan kontribusi terbaiknya di sektor yang berbeda. Ia melihat pengabdian kepada negara dapat dilakukan melalui berbagai jalur.
Dengan latar belakang militer dan pengalamannya, Rizal diharapkan dapat membawa efisiensi dan efektivitas baru dalam pengelolaan Perum Bulog. Publik pun menantikan kinerja Rizal dalam memimpin perusahaan BUMN strategis ini.
Pengangkatan Ahmad Rizal Ramdhani sebagai Direktur Utama Perum Bulog menandai babak baru bagi perusahaan tersebut. Kombinasi pengalaman militer dan tanggung jawab baru ini akan diuji dalam kemampuannya memimpin Perum Bulog menghadapi tantangan ketahanan pangan Indonesia ke depannya. Suksesnya ia memimpin Bulog akan berpengaruh besar bagi stabilitas ekonomi dan kesejahteraan rakyat.