Mantan pemain sepak bola Persija Jakarta, Osas Marvelous Saha, menorehkan prestasi baru di luar lapangan hijau. Di usia 38 tahun, Osas memulai babak baru dalam hidupnya dengan merintis bisnis.
Bersama mantan bek Rans Nusantara, Willian Correia, Osas membuka The OW Cafe and Barbershop di Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang. Nama OW merupakan gabungan nama mereka berdua. Cafe ini resmi diluncurkan pada Jumat, 20 Juni 2025.
Alasan Membuka Bisnis The OW Cafe and Barbershop
Osas menjelaskan bahwa ia memilih bisnis yang selaras dengan karakternya dan dekat dengan dunia sepak bola. Lokasi kafe yang berdekatan dengan markas Persita Tangerang dan Dewa United pun menjadi pertimbangan.
Cafe ini didesain sebagai tempat santai, menawarkan minuman non-alkohol dan makanan ringan. Suasana yang nyaman dan rileks menjadi fokus utama untuk menarik pelanggan.
Ide bisnis ini sebenarnya telah lama direncanakan Osas. Namun, ia lebih dulu fokus pada karier sepak bolanya yang mengharuskannya berpindah-pindah kota. Ia memanfaatkan masa jeda kompetisi liga untuk mewujudkan impiannya tersebut.
Misi di Balik Bisnis The OW Cafe and Barbershop
Selain keuntungan finansial, Osas memiliki misi lain. Ia ingin menjadi contoh yang baik bagi para pemain muda Indonesia. Osas ingin menunjukkan bahwa karier sepak bola tidak selamanya abadi.
Resiko cedera dan berakhirnya karier sepak bola di usia relatif muda, mengharuskan para pemain muda untuk memiliki perencanaan finansial yang matang. Memulai bisnis sejak dini bisa menjadi solusi yang sangat bijak.
Osas sering melihat pemain muda dengan gaya hidup mewah dan penggunaan barang-barang bermerek. Hal tersebut tidak masalah, tetapi ia menekankan pentingnya investasi jangka panjang sebagai prioritas.
Apresiasi dari Rekan dan Tokoh Sepak Bola
Inisiatif Osas mendapatkan apresiasi positif dari rekan-rekannya. Otavio Dutra, misalnya, menyampaikan rasa kagum dan harapan kesuksesan untuk bisnis Osas.
Dutra juga mengajak para penggemar sepak bola untuk mengunjungi The OW Cafe dan bertemu langsung dengan Osas dan pemain lainnya. Harapannya, cafe ini akan menjadi tempat berkumpul yang ramai dan meriah.
Rendra Soedjono, komentator sepak bola, juga turut mengapresiasi langkah Osas. Ia berharap para pemain muda masa depan dapat terinspirasi untuk berbisnis, bukan hanya menjadi pelatih setelah pensiun.
Rendra mengingatkan betapa pentingnya menabung dan berinvestasi sejak dini, agar masa depan terjamin. Ia juga menambahkan bahwa uang bisa digunakan untuk menyenangkan diri sendiri dan keluarga, tetapi investasi untuk masa depan tetap menjadi hal utama.
Kesimpulan
Kisah Osas Saha membuktikan bahwa kesuksesan tidak hanya diraih di lapangan hijau. Dengan perencanaan yang matang dan semangat pantang menyerah, Osas sukses membangun bisnis di luar sepak bola. Ia menjadi contoh inspiratif bagi para pemain muda Indonesia untuk mempersiapkan masa depan yang lebih cerah.
Semoga The OW Cafe and Barbershop dapat berkembang pesat dan menjadi tempat favorit bagi para pecinta kopi dan penggemar sepak bola.
Informasi Tambahan: Tips Bisnis untuk Pemain Muda
Perencanaan yang Matang:
Manajemen Keuangan yang Baik:
Membangun Jaringan:
Beradaptasi dengan Perubahan:
Dengan perencanaan yang baik dan kerja keras, para pemain muda dapat meraih kesuksesan di bidang bisnis, menjamin masa depan mereka setelah pensiun.