Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) 2025 semakin menekankan aspek karakter dan kepribadian guru. Pembelajaran Sosial Emosional (PSE) kini menjadi bagian penting dalam post test sertifikasi guru.
Modul PSE 1 tidak hanya menguji teori, tetapi juga penerapan nilai-nilai sosial dan emosional dalam praktik mengajar.
PSE bertujuan menciptakan suasana belajar yang aman, inklusif, dan mendukung perkembangan karakter siswa secara menyeluruh.
Memahami Pembelajaran Sosial Emosional (PSE)
PSE merupakan pendekatan pedagogis yang fokus pada keterampilan non-akademik siswa. Keterampilan tersebut meliputi kesadaran diri, empati, manajemen emosi, tanggung jawab sosial, dan pengambilan keputusan yang sehat.
Dalam PPG 2025, penguasaan PSE menunjukkan kemampuan guru memahami dimensi psikososial yang memengaruhi pembelajaran siswa.
Guru tidak hanya berperan sebagai pengajar, tetapi juga sebagai fasilitator pembentukan karakter siswa melalui PSE.
Post Test PPG Modul PSE 1: Uji Kompetensi Guru
Post test PPG Modul PSE 1 dirancang untuk menguji pemahaman konseptual teori sosial emosional. Uji kompetensi ini juga menilai kemampuan analisis, pengambilan keputusan, dan penerapan nilai-nilai sosial emosional di kelas.
Kesiapan guru dalam menghadapi situasi dinamis di lingkungan sekolah juga diuji dalam post test ini. Kematangan emosional guru menjadi indikator penting keberhasilan.
Secara keseluruhan, post test bertujuan memastikan guru mampu menyampaikan materi pelajaran sekaligus memahami aspek psikososial siswa.
Contoh Soal dan Analisis Post Test PPG 2025: Modul PSE 1
Berikut beberapa contoh soal dan kunci jawaban yang mencerminkan esensi Modul PSE 1. Contoh soal ini disusun berdasarkan referensi resmi dan menekankan kemampuan analisis dan pengambilan keputusan etis.
**Soal 1:** Menghadapi keterlambatan mengajar karena mengantar anak berobat, jawaban terbaik adalah meminta maaf dan membuat kesepakatan konsekuensi dengan peserta didik (opsi A). Ini mencerminkan tanggung jawab dan penghargaan terhadap kesepakatan kelas.
**Soal 2:** Menginterpretasi data survei kebahagiaan siswa, langkah awal yang tepat adalah berdiskusi dengan guru lain (opsi D). Kolaborasi penting dalam pembelajaran sosial emosional.
**Soal 3:** Gagal dalam lomba menulis karena menunda pekerjaan, refleksi terbaik adalah mencatat semua tugas agar tidak terlewat (opsi C). Ini menunjukkan pembelajaran positif dan peningkatan manajemen waktu.
**Soal 4:** Ide siswa dalam pengaturan kelas kurang sesuai, langkah terbaik adalah mengevaluasi bersama siswa (opsi E). Hal ini memperkuat rasa kepemilikan siswa dan menunjukkan penghargaan atas pendapat mereka.
**Soal 5:** Menghadapi suasana hati buruk akibat konflik keluarga sebelum mengajar, sikap profesional adalah melupakan konflik dan memulai mengajar dengan hangat (opsi E). Profesionalisme menuntut pemisahan emosi pribadi dari tugas mengajar.
Contoh soal di atas menunjukkan bagaimana post test PPG Modul PSE 1 menilai kemampuan guru dalam mengelola situasi dan mengaplikasikan prinsip-prinsip PSE dalam praktik nyata.
PPG 2025 tidak hanya berfokus pada sertifikasi, tetapi juga pada transformasi karakter guru. Modul PSE 1 berperan penting dalam membentuk guru yang tangguh secara emosional, adaptif, dan mampu menciptakan lingkungan belajar inklusif. Guru yang kompeten secara sosial emosional akan lebih empatik, solutif, dan dihormati siswa.
