PT Sentra Surya Ekajaya (PT SSE), perusahaan manufaktur kendaraan lapis baja, memanfaatkan pameran Indodefence di Ji Expo Kemayoran untuk memperkuat kolaborasi dan memamerkan inovasi terbarunya. Partisipasi SSE di pameran ini menandai komitmen perusahaan dalam memajukan industri pertahanan nasional dan menjawab kebutuhan modernisasi alutsista. Kerja sama strategis dengan berbagai lembaga dan perusahaan internasional menjadi sorotan utama keikutsertaan mereka.
Pameran Indodefence 2024 menjadi panggung bagi PT SSE untuk memamerkan kapabilitasnya dalam menciptakan kendaraan taktis canggih. Melalui berbagai kolaborasi strategis, perusahaan ini terus berinovasi untuk memenuhi kebutuhan pertahanan Indonesia.
Kerja Sama Strategis untuk Optimasi Teknologi
Salah satu kerja sama strategis PT SSE adalah dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Kerja sama ini difokuskan pada optimasi kinerja kendaraan tank ringan. Inisiatif ini merupakan tindak lanjut dari Nota Kesepahaman yang ditandatangani pada Temu Bisnis Industri Strategis 21 April 2024.
Direktur PT SSE, Eka Suryajaya, menekankan komitmen perusahaan untuk menghadirkan solusi pertahanan yang tidak hanya fungsional, tetapi juga efisien dan inovatif. Hal ini mencerminkan visi SSE dalam mendorong kemajuan industri pertahanan dalam negeri.
Kolaborasi Global untuk Peningkatan Kapasitas
PT SSE juga menjalin kerja sama dengan beberapa perusahaan internasional. Kerjasama ini berfokus pada peningkatan teknologi dan kapasitas produksi kendaraan lapis baja. Hal ini menunjukkan upaya SSE untuk mengadopsi teknologi terbaik dari seluruh dunia.
Kerjasama dengan Texelis (Perancis) menghasilkan platform 6X6 Celeris untuk P2 TIGER. Sementara itu, kerjasama dengan KNDS (Perancis) berfokus pada solusi anti-drone.
Selain itu, terdapat kerjasama dengan MBDA (Perancis) untuk sistem Atlas Mistral, dan Bima Bissaloy (Australia) untuk pengembangan armor STANAG level 3 dan 4. Kolaborasi-kolaborasi ini menunjukkan komitmen SSE untuk meningkatkan kualitas produknya.
Inovasi Kendaraan Taktis: Pamerkan Teknologi Canggih
Pada pameran Indodefence, PT SSE memamerkan berbagai kendaraan taktis. Kehadiran kendaraan-kendaraan ini menunjukkan komitmen SSE dalam menyediakan solusi pertahanan yang handal dan siap tempur.
P6 ATAV (All Terrain Assault Vehicle) menjadi salah satu kendaraan unggulan yang dipamerkan. Kendaraan ini telah teruji dan digunakan oleh berbagai satuan TNI dan pasukan khusus. P6 ATAV dilengkapi dengan Armor Ballistic STANAG 4569 Level 1, Remote Control Weapon Station, dan Gunshot Detection System.
Selain P6 ATAV, PT SSE juga memamerkan P2 KM Recon, sebuah kendaraan intai yang dirancang untuk manuver tinggi dan dilengkapi dengan teknologi pengintaian canggih. Kendaraan ini mampu mengangkut hingga 5 personel dan dapat dipersenjatai.
P2 TIGER APC, hasil kolaborasi dengan Texelis, juga menjadi pusat perhatian. Kendaraan ini dirancang untuk pengangkutan personel dengan kapasitas besar, dilengkapi teknologi dan sistem yang mudah dioperasikan.
Yang paling menarik perhatian adalah P8 LIGHT TANK, sebuah konsep kendaraan tank ringan hybrid. Kendaraan ini hasil kolaborasi dengan Pusat Kesenjataan Kavaleri (Pussenkav). Penggunaan sistem Diesel to Electric Transmission (Hybrid System) memungkinkan kendaraan ini beroperasi secara senyap.
Sistem hybrid ini memungkinkan operasi senyap, ideal untuk misi pengintaian dan infiltrasi. Penggunaan RubberTrack juga meminimalisir kerusakan jalan dan kebisingan. Ini adalah inovasi yang signifikan dalam teknologi tank ringan.
Keberhasilan PT SSE dalam memamerkan berbagai kendaraan taktis canggih di Indodefence 2024 menunjukkan kemajuan signifikan industri pertahanan dalam negeri. Kolaborasi strategis dan inovasi teknologi menjadi kunci keberhasilan SSE dalam memenuhi kebutuhan pertahanan Indonesia yang semakin kompleks. Partisipasi aktif seperti ini diharapkan terus mendorong pengembangan industri pertahanan nasional.